photo anigif_zpsjxkgri7k.gif
Headlines News :
Home » » Desa Sialang Pungguk Yang Terisolir

Desa Sialang Pungguk Yang Terisolir

Written By Unknown on Minggu, 18 Januari 2015 | 23.35


Derita Tenaga Pendidik Saat Melintas

MUARABULIAN – Pemerintah Batanghari saat ini terus menggalakkan pembangunan, namun sayangya tidak ada pemerataan dalam pembangunan membuat banyak desa menderita, bahkan terkesan di lupakan, dan menjadi terisolir. Dan derita ini juga di pikul oleh tenaga pendidik yang mengajar di desa Sialang Pungguk kecamatan Muarabulian.

Sudah sekian kalinya pergantian Bupati Batanghari berlangsung, namun desa sialang pungguk masih saja seperti tidak pernah diperhatikan Pemerintah. Bagaimana tidak desa yang selama ini sudah ditempati penduduk sekitar belum pernah merasakan kenikmatan di masa pembangunan yang menjadi tujuan pertama untuk pemerintah saat ini.

Ilta salah satu guru SDN 185/1 Sialang Pungguk saat dikonfirmasi mengatakan  akses jalan guru-guru yang mengajar didesa ini merasa terhambat untuk menuju SDN 185/1 sialang pungguk,karena akses jalan yang di tempuh saat ini sangat susah untuk dilewati.

Apa lagi saat hujan turun,jalan sangat licin dan tidak sedikit kendaraan  yang rusak akibat dari banyak nya tanah-tanah kuning yang lengket di motor.” Kami sangat mengharapkan kepada pemerintah agar jalan desa sialang pungguk segera di perbaiki.” ucapnya.
Di sampaikan Ilta selain jalan yang rusak jarak tempu dari tempat ia tinggal dan rekan guru yang lain sangat jauh.” Jika dari tempat tinggal menuju ke SD sialang punggu makan waktu hingga dua jam. Penderitaan para guru dan masyarakat sudah sangat lama di rasakan, sudah puluhan tahun kendala ini selalu di hadapi, bahkan para guru sempat menangis jika terjebak di jalan tersebut.” Tutur ilta.

Hal senada juga di sampaikan Amin warga sekitar mengatakan,selama ini jalan tersebut belum pernah di sentuh perbaikan,sudah sekian kalinya pergantian Bupati,namun jalan didesa Sialang Pungguk masih saja tidak pernah di lirik oleh pemerintah untuk di aspal.”
Dengan keadaan jalan yang seperti ini, kami merasa sangat terganggu dan terhambat saat melintasi jalan ini, kami sangat kecewa dengan pemerintah Batanghari yang terkesan menutup mata dan tidak peduli terhadap desa kami.” Keluhnya.(Pir)
Share this post :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. HARIAN PAGI KORAN BATANGHARI - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger